
Keterangan Lengkap
Konsultan Study on Government Readiness & Expenditure and Sustainability for HIV Programs in Indonesia
Indonesia AIDS Coalition (IAC) adalah organisasi berbasis komunitas yang berkontribusi pada upaya meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dalam program penanggulangan HIV-AIDS melalui kolaborasi dengan beragam pemangku kepentingan, baik pemerintah maupun non-pemerintah. Di tahun 2022, IAC dipercaya untuk menjadi Principal Recipient (PR) dari The Global Fund-ATM yang mengusung tema besar “Indonesia HIV Response: Eliminating the AIDS Epidemic in Indonesia by 2030.” Dalam pelaksanaannya, IAC akan mengimplementasikan program Penguatan Sistem Komunitas dan Penghapusan Hambatan-Hambatan Hak Asasi Manusia untuk Akses Kesehatan (Community System Strengthening-Reducing Human Rights-related Barriers to Health Service/CSS-HR) dan Pencegahan HIV pada Pekerja Seks Perempuan (HIV Prevention for Female Sex Workers/FSW).
Sesuai dengan komitmen global yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait dengan End AIDS by 2030 (Mengakhiri AIDS di tahun 2030) dalam High-level Meeting on Ending AIDS tahun 2016, Kementerian Kesehatan mengadopsi komitmen tersebut dan menjadikan komitmen ini menjadi komitmen nasional. Selaras dengan komitmen nasional, IAC dengan dukungan penuh dari Kementerian Kesehatan dengan menjalankan beberapa program, di mana salah satu yang menjadi inovasi IAC dalam melaksanakan program CSS-HR adalah dilakukannya penguatan sistem komunitas dalam hal keberlangsungan OMS HIV. Fokus utama program ini adalah bagaimana OMS HIV dapat menunjang keberlangsungan eksistensinya melalui penganggaran yang bersumber dari pemerintah. Program yang dijalankan oleh IAC pada periode 2022-2023 ini adalah Implementasi Program Kontrak Sosial (Swakelola) bagi OMS HIV di 6 (enam) wilayah uji coba.
IAC akan melakukan rekrutmen Konsultan guna melakukan penelitian mendalam terkait dengan kesiapan pemerintah nasional maupun daerah dalam implementasi Peraturan PBJ dengan mekanisme Swakelola Tipe III dan IV serta bagaimana mekanisme kerjasama tersebut dapat mendukung keberlanjutan program HIV dengan dukungan yang bersumber dari pendanaan pemerintah dan dilaksanakan oleh OMS HIV.
Objektif Kegiatan
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah:
Output:
Adanya produk berupa laporan yang menerangkan terkait kesiapan pemerintah dalam implementasi Swakelola Tipe III dan IV serta implikasinya terhadap keberlanjutan program HIV serta OMS HIV sebagai penyelenggara kegiatannya, serta rekomendasi bagi kemitraan Pemerintah dan masyarakat sipil yang lebih komprehensif.
Tugas dan Tanggung Jawab Konsultan:
Perencanaan
Implementasi Studi
Laporan dan Diseminasi
Calon Konsultan mengirimkan dokumen sebagai berikut berikut:
IAC membuka ruang bagi orang-orang dengan disabilitas atau berkebutuhan khusus, orang dengan HIV/AIDS, pekerja seks, mantan pengguna NAPZA suntik dan LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender) untuk melamar.
DKI Jakarta | |
30/05/23 16:02 | |
Sarjana | |
Pengalaman 2-5 Tahun |
Kontrak | |
Login untuk melihat gaji | |
Lowongan Ini Ditutup | |
Jumlah Pelamar 7 |